DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS)
Daerah aliran sungai (DAS) merupakan wilayah tampungan air hujan yang masuk ke dalam wilayah air sungai. Batas wilayah DAS diukur dengan cara menghubungkan titik-titik tertinggi di antara wilayah aliran sungai yang satu dengan yang lain. Faktor-faktor yang mempengaruhi DAS adalah sebagai berikut.
- Iklim dan jenis batuan yang dilalui sungai.
- Banyak sedikitnya air yang jatuh ke alur sungai pada waktu hujan.
- Cepat atau lambatnya air hujan terkumpul di alur sungai bergantung pada bentuk lereng DAS.
Masalah DAS menurut Kuswanto sangat penting karena banyak berhubungan
dengan proyek pertanian, hubungannya dengan irigasi dan pengendalian banjir.
Upaya yang dilakukan untuk pengendalian kerusakan DAS dilakukan dengan
pengelolaan daerah aliran sungai secara terpadu. Hal ini telah dilakukan
terutama di 11 DAS yang ada di Jawa.
Pengelolaan terpadu ini menekankan pada
usaha-usaha konservasi pertanian lahan kering, peningkatan pendapatan
masyarakat melalui berbagai keterampilan di luar sektor pertanian, perlindungan daerah-daerah nonbudidaya, penerapan model pertanian yang sesuai dengan
kondisi lingkungan setempat, pengembangan irigasi, dan pengendalian bahaya
banjir.
Di luar Jawa usaha rehabilitasi DAS ditekankan pada kegiatan penghijauan
dan reboisasi. Kegiatan penghijauan ditekankan pada pemilihan jenis tanaman
budi daya yang disukai oleh masyarakat dengan pertimbangan hasil dan
lingkungannya.
Posting Komentar untuk "DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS)"