Membuat Basis Data Menggunakan T-SQL
1. Aktifkan editor query di SSMS
2. Ketikkan dan jalankan kode T-SQL berikut ini.
3. Basis data yang dibuat akan ditampilkan di object Explorer.
- database_name : nama basis data, dimana harus bersifat unik dalam sebuah instance SQL Server
- ON : menentukan filegroup dan memulai bagian dimana file data didefenisikan.
- PRIMARY : menentukan daftar <filespec> yang berhubungan sebagai file primer.
- LOG ON : memulai bagian dimana file log didefenisikan.
- NAME : name file logikal yang digunakan oleh SQL Server ketika merujuk pada file. Sama seperti database_name, NAME juga harus bersifat unik.
- FILENAME : lokasi beserta nama file, termasuk ekstensi file.
- SIZE : menentukan ukurang awal dari file dalam satuan MB secara default. Juga dapat ditentukan dalam satuan KB, GB, dan TB.
- MAXSIZE : menentukan ukuran maksimum file <dalam satuan MB secara default).
- FILEGROWTH : menentukan kenaikan pertumbuhan ukuran file. Ditunjukkan dalam satuan MB secara default, namun dapat juga menggunakan persentase.
- FILEGROUP : nama logikal untuk filegroup.
Posting Komentar untuk "Membuat Basis Data Menggunakan T-SQL"