Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fungsi dan Tujuan Pendidikan

Artikel kali ini akan membahas mengenai fungsi dan tujuan pendidikan. Untuk itu mari kita simak pembahasan berikut ini.


1. Fungsi Pendidikan
Fungsi pendidikan merupakan serangkaian tugas atau misi yang diemban dan harus dilaksanakan leh pendidikan (Dirto Hadisusanto, dkk, 1995: 57). Tugas atau misi pendidikan itu dapat tertuju pada diri manusia yang dididik maupun kepada masyarakat bangsa di tempat ia hidup.

Bagi dirinya sendiri, pendidikan berfungsi menyiapkan dirinya agar menjadi manusia secara utuh, sehingga ia dapat menunaikan tugas hidupnya secara baik dan hidup wajar sebagai manusia. Fungsi pendidikan terhadap masyarakat setidaknya ada dua bagian besar, yaitu fungsi preserveratif dan fungsi direktif.

Fungsi preserveratif dilakukan dengan melestarikan tata sosial dan tata nilai yang ada dalam masyarakat, sedangkan fungsi direktif dilakukan oleh pendidikan sebagai agen pembaharuan sosial, sehingga dapat mengantisipasi masa depan. Selain itu, pendidikan mempunyai fungsi:

  1. menyiapkan sebagai manusia
  2. menyiapkan tenaga kerja 
  3. menyiapkan warga negara yang baik

Menurut Jeane H. Balantine (1938: 5-7) fungsi pendidikan bagi masyarakat meliputi: 
  1. fungsi sosialisasi
  2. fungsi seleksi, latihan, dan alokasi
  3. fungsi inovasi dan perubahan sosial
  4. fungsi pengembangan pribadi dan sosial

Menurut Alex Inkeles (dalam Parsono dkk, 1990: 5-15) fungsi pendidikan itu adalah nilai sebagai berikut:
  1. menindahkan nilai-nilai budaya
  2. fungsi nilai pengajaran
  3. fungsi meningkatkan mobilitas sosial
  4. fungsi stratifikasi
  5. fungsi latihan jabatan
  6. fungsi mengembangkan dan memantapkan hubungan-hubungan sosial
  7. fungsi membentuk semangat kebangsaan 
  8. fungsi mengasuh bayi

Bagi bangsa Indonesia, fungsi pendidikan diatur dalam pasal 2 UU No.20 Tahun 2003 pasal 3, yaitu untuk "mengembangkan kemampuan dan membentuk watar serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa".

2. Tujuan Pendidikan
Tujuan pendidikan merupakan sesuatu yang ingin dicapai oleh kegiatan pendidikan. Adalah suatu yang logis bahwa pendidikan itu harus dimulai dengan tujuan, yang diasumsikan sebagai nilai. Dasar pendidikan sebagaimana telah diuraikan di muka, berhubungan sangat erat secara fungsional dengan tujuan pendidikan, karena tujuan pendidikan itu dirumuskan berdasarkan dasar pendidikan.

Ada bermacam-macam tujuan pendidikan menurut para ahli. M.J. LAngeveld mengemukakan ada 6 tujuan pendidikan, yaitu :
  1. tujuan umum, total atau akhir
  2. tujuan khusus
  3. tujuan tak lengkap
  4. tujuan sementara
  5. tujuan intermedier
  6. tujuan insidental
Tujuan Umum adalah tujuan paling akhir dan merupakan keseluruhan/kebulatan tujuan yang ingin dicapai oleh pendidikan.

Tujuan Khusus adalah penghususan tujuan umum atas dasar berbagai hal, misalnya usia, jenis kelamin, intelegensi, bakat, minat, lingkungan sosial budaya, tahap-tahap perkembangan, tuntutan persyaratan pekerjaan dan sebagainya.

Tujuan Tak Lengkap adalah tujuan yang hanya menyangkut sebagian aspek kehidupan manusia. Misalnya aspek psikologis, biologis, sosiologis saja. 

Tujuan Sementara adalah tujuan yang hanya dimaksudkan utuk sementara saja, sedangkan kalau tujuan sementara itu sudah dicapai, lalu ditinggalkan dan diganti dengan tujuan yang lain.

Tujuan Intermedier yaitu tujuan perantara bagi tujuan lainnya yang pokok.

Tujuan Insidental yaitu tujuan yang dicapai pada saat-saat tertentu, seketika, spontan.
Bona Pasogit
Bona Pasogit Content Creator, Video Creator and Writer

Posting Komentar untuk "Fungsi dan Tujuan Pendidikan"

close