Kisah Musa dan Sepuluh Titah Allah - Patuhi Perintah Ku
SEPULUH PERINTAH ALLAH
-Patuhi Perintahku-
Musa memimpin bangsa Israel melewati
padang gurun. Di tengah perjalanan mereka, Allah memerintahkan Musa untuk naik
ke gunung Sinai. Di sana, kepada Musa Dia memberikan sepuluh peraturan yang
penting untuk dipatuhi. Allah menuliskan sepuluh perintah itu diatas loh-loh
batu. Suatu perintah bukanlah sesuatu yang boleh kamu lakukan. Melainkan,
sesuatu yang harus kamu lakukan. Allah mengatakan bahwa kesepuluh peraturan ini
harus ditaati. Allah tahu, jika orang menaati sepuluh perintah ini, maka mereka
akan mendapatkan kehidupan yang aman dan bahagia
Titah Pertama Akulah Tuhan Allahmu, seru Tuhan kita. Tidak boleh ada allah lain, kecuali Aku.
Titah Kedua Jangan perbuat bagimu patung yang menyerupai apapun, yang ada di langit, atau yang ada di bumi, atau yang ada di dalam air untuk disembah atau bertakwa kepadanya.
Titah Ketiga Jangan menyebut nama Tuhan Allah dengan sembarangan, karena Allah akan menghukum orang yang menyalah-gunakan namaNya.
Titah Keempat Ingat dan sucikanlah hari yang dikuduskan itu. Lakukanlah segala pekerjaanmu di dalam enam hari; tetapi pada hari yang ketujuh ialah Sabat bagi Allah Tuhanmu. Engkau tidak boleh bekerja pada hari itu, juga anakmu laki-laki atau perempuan, pembantumu laki-laki atau perempuan, ternakmu atau orang lain yang berada di tempat kediamanmu. Sebab Allah menciptakan langit dan bumi dan segala isinya di dalam enam hari. Kemudian Ia beristirahat pada hari yang ketujuh. Itulah sebabnya Allah memberkati hari itu dan menguduskannya.
Titah Kelima Hormatilah Bapa dan Ibumu agar engkau berbahagia dan lanjut umurmu di bumi yang diberikan Allah kepadamu.
Titah Keenam Jangan engkau membunuh!
Titah Ketujuh Jangan engkau berzinah!
Titah Kedelapan Jangan engkau mencuri
Titah Kesembilan Jangan engkau berdusta.
Titah Kesepuluh Jangan engkau mendambakan akan rumah sesamamu. Jangan engkau mendambakan akan istrinya, atau pembantunya laki-laki maupun perempuan, ternaknya atau segala sesuatu milik mereka.
TANAH PERJANJIAN
-Ketika Orang – orang Kudus
Berbaris Masuk-
Musa dan bangsa Israel telah
berjalan di padang gurun selama empat puluh tahun. Allah mengajarkan mereka
tentang banyak hal. Dia mengajar mereka untuk percaya kepadanya. Dia mengajar
mereka untuk taat. Dia menunjukkan kuasanya setelah bertahun – tahun lamanya
mempelajari jalan – jalan Allah, mereka pun siap memasuki Tanah Perjanjian. Musa
tidak dapat masuk ke sana, tetapi dia memperhatikan mereka dari Gunung Nebo. Musa
bahagia ketika dilihatnya umat Allah berbaris masuk ke dalam Tanah Perjanjian. Itulah
hari yang indah!
Posting Komentar untuk "Kisah Musa dan Sepuluh Titah Allah - Patuhi Perintah Ku"