Jenis - Jenis DNS dan Fungsinya
Terdapat empat jenis konfigurasi yang banyak digunakan :
1. master
digunakan untuk menyimpan record-record zona original dan authoritative untuk name space tertentu, menjawab pertanyaan dari name server lain yang mencari jawaban space tersebut.
2. slave
digunakan untuk menjawab permintaan dari name server lain. Server slave merupakan backup dari server master. Server ini mendapatkan informasi name space dari name server master. Server master akan mengirim perubahan tersebut ke slavenya setiap periode tertentu.
3. caching-only
digunakan untuk menawarkan layanan resolusi nama ke IP tetapi sama sekali tidak mengelola zona. Jawaban atas semua resolusi di-cache di dalam memori selama periode waktu tertentu, yang ditentukan oleh record zona yang diterima.
4. forwarding
digunakan untuk memforward permintaan ke suatu name server untuk resolusi nama. Jika name server yang diminta tidak ditemukan, maka resolusi gagal.
digunakan untuk menyimpan record-record zona original dan authoritative untuk name space tertentu, menjawab pertanyaan dari name server lain yang mencari jawaban space tersebut.
2. slave
digunakan untuk menjawab permintaan dari name server lain. Server slave merupakan backup dari server master. Server ini mendapatkan informasi name space dari name server master. Server master akan mengirim perubahan tersebut ke slavenya setiap periode tertentu.
3. caching-only
digunakan untuk menawarkan layanan resolusi nama ke IP tetapi sama sekali tidak mengelola zona. Jawaban atas semua resolusi di-cache di dalam memori selama periode waktu tertentu, yang ditentukan oleh record zona yang diterima.
4. forwarding
digunakan untuk memforward permintaan ke suatu name server untuk resolusi nama. Jika name server yang diminta tidak ditemukan, maka resolusi gagal.
Posting Komentar untuk "Jenis - Jenis DNS dan Fungsinya "