Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pemeriksaan Tekanan Oli

Pemeriksaan Tekanan Oli
Pada system pelumasan baik mobil dan sepeda motor menggunakan oli. Oli ini harus mengalir mengenai seluruh komponen mesin yang bergesekan. Sehingga celah antar komponen tersebut diisi oleh oli sebagai pelumas, dengan ini kontak langsung antar komponen mesin dapat dihindari. Oli harus memiliki tekanan sehingga pengaliran oli dari oil pan sampai ke seluruh komponen mesin yang akan dilumasi. Jika tekanan oli melemah, maka aliran oli terlambat sampai ke bagian – bagian dari komponen mesin tersebut. terlambatnya kedatangan oli ini membuat komponen mesin tersebut terlambat mendapat pelumasan, yang berakibat terjadi gesekan antara komponen mesin tersebut. pada mobil di bagian dashboardnya sudah terdapat indicator yang menunjukkan tekanan oli. Jika tekanan oli melemah, maka lampu indicator penunjukkan tekanan oli akan menyala.

Pemeriksaan tekanan oli ini sangat mudah, tetapi membutuhkan peralatan khusus. Dan kita harus tahu tekanan oli yang sesuai dengan mesin yang akan diperiksa. Setiap kendaraan memiliki standar ukuran berbeda untuk tekanan oli yang bekerja pada mesin kendaraannya. Memang ukuran standar ini  hanya bengkel resmi yang memiliki buku manual untuk masing – masing tipe kendaraannya. Langkah pemeriksaan tekanan oli adalah sebagai berikut:
  1. Lepas switch oli di mesin. Pada tipe kendaraan kali ini letaknya di dekat dengan oil filter (saringan oli)
  2. Pasangkan alat pengukur tekanan oli
  3. Nyalakan mesin dan baca hasil pengukuran
  4. Bandingkan hasil pengukuran dengan standar tekanan oli yang sesuai dengan tipe mesin kendaraan anda.
  5. Jika hasil pengukuran di bawah tekanan oli standar, maka berarti tekanan oli berkurang.

Cara kedua yang paling mudah adalah memperhatikan lampu indicator tekanan oli di dashboar. Bila lampu tekanan oli menyala. Berarti tekanan oli melemah.

Perbaikan dari tekanan oli yang rendah ada 2 cara. Pertama – tama periksa jumlah oli yang ada di mesin, dengan cara mengukur ketinggian oli dari stick oli. Jika oli kurang , maka harus ditambahkan. Langkah kedua adalah memeriksa pompa oli. Pompa oli pada mesin umumnya terletak di karter oli. Pompa oli yang lemah umumnya karena giginya atau komponen pompa yang sudah aus. Akibatnya penekanan oli yang dihasilkan menjadi lemah. Pemeriksaan ini dilakukan dengan cara membongkar pompa oli dan mengamati secara visual.
Bona Pasogit
Bona Pasogit Content Creator, Video Creator and Writer

Posting Komentar untuk "Pemeriksaan Tekanan Oli"

close